Perbedaan Burung walet, Burung Sriti dan Burung Layang Layang oleh drh Giyono Trisnadi

Sarang burung walet kini termasuk komoditas ekspor andalan Indonesia, harganya yang mahal di Luar negeri dengan pembayaran US dolar maka dapat dikatakan sarang walet adalah pendulang dolar yang handal dibanding komoditas pertanian lannya. Dalam hal ini bisa dikatakan dengan jumlah tonase yg sedikit tetapi menghasilkan dolar yang banyak. Adalah usaha yang tepat bila saat ini Indonesia bersaha menggenjot ekspor burung walet ini.

Tidak mudah mengenali burung walet dengan tepat karena banyak burung sejenis ini yang memiliki kemiripan yang hampir presisi yaitu burung walet, burung sriti, dan burung layang layang. Sebenarnya burung walet dengan burung sriti termasuk ke dalam genus yang sama yaitu apodidae dengan genus Coolocalia, sedangkan burung layang layang dengan burung walet sudah berbeda dari Ordonya tetapi dengan kelas yang sama yaitu Aves. Sehingga dari Klasifikasi ilmiah burung walet dan sriti adalah bisa dikatakan sama hanya berbeda spisies

Burung Walet

1. Klasifikasi ilmiah dan jenis Burung Walet:

Kerajaan          : Animalia

Filum               : Chordata

Kelas               : Aves

Ordo                : Apodiformes

Famili              : Apodidae

Genus             : Aerodramus (Collocalia), Cypseloidinae dan Apodinae

Spesies: 1. Collocalia fuciphagus (Walet sarang putih); 2. Collocalia maxima (Walet sarang hitam); 3. dll

2. Bentuk kaki. Burung walet berkaki semu. Burung walet merupakan burung Apodidae ( A = tidak, Podos = kaki) atau memilki kaki semu atau kaki yang sangat kecil, kaki yang dimilki oleh burung ini tidak memungkinkan bagi burung ini untuk bertengger selain di sarangnya. Oleh karena itu kita tidak akan menemukan burung walet bertengger di ranting pohon. (Yang mirip walet dan bisa bertengger dipohon adalah burung layang-layang). Burung walet bertengger dengan cara menggantung (nyantol) di sarang atau dinding. Ukuran tubuh burung walet lebih kecil dari pada burung Layang layang.

3. Warna Bulu. Warna bulu pada burung walet adalah dominan yaitu hitam dan putih terkadang abu-abu, diperutnya sedikit coklat (untuk sebagian spesies)

4. Bentuk ekor. Bentuk ekor burung walet adalah seperti huruf M

5. Cara terbang. Burung walet memilki cara terbang ‘Flaping’ sehingga seringkali kita melihat cara terbang burung ini tidak beraturan.

6. Suara. Burung walet banyak mengeluarkan suara tek tek tek, dengan sedikit mencicit

7. Sarang. Sarang walet didominasi oleh bentukan air liur yang berwarna putih kekuningan atau kemerahan dengan sedikit bulu tanpa rumput atau dahan. Sarang biasanya terletak ditempat yang gelap -  sangat gelap

Burung walet muda

 


Burung walet mengeram

 


Sarang walet menempel di balok Kayu


Burung Sriti

1. Klasifikasi ilmiah dan jenis Burung Sriti:

Kerajaan          : Animalia

Filum               : Chordata

Kelas               : Aves

Ordo                : Apodiformes

Famili              : Apodidae

Genus             : Cypseloidinae, Aerodramus (Collocalia) dan Apodinae

Spesies           : Collocalia esculenta (Burung Sriti)

2. Bentuk kaki. Burung sriti berkaki semu. Burung sriti juga merupakan burung Apodidae ( A = tidak, Podos = kaki) atau memilki kaki semu atau kaki yang sangat kecil, kaki yang dimilki oleh burung ini tidak memungkinkan bagi burung ini untuk bertengger selain di sarangnya. Oleh karena itu kita tidak akan menemukan burung sriti bertengger di ranting pohon. (Yang mirip sriti dan bisa bertengger dipohon adalah burung layang-layang). Seperti burung walet, burung sriti juga bertengger dengan cara menggantung (nyantol) di sarang atau dinding. Ukuran tubuh burung sriti lebih kecil dari pada burung walet. 

3. Warna Bulu. Warna bulu pada burung sriti adalah dominan hitam dan putih

4. Bentuk ekor. Bentuk ujung ekor burung sriti adalah seperti huruf M

5. Cara terbang. Burung sriti adalah ‘Flaping’ sehingga seringkali kita melihat cara terbang burung ini tidak beraturan.

6. Suara. Burung sriti kadang mengeluarkan bersuara  sedikit mencicit atau crit crit (hampir seperti tikus)

7. Sarang. Sarang sriti di bentuk oleh air liur dengan dominan rumput, bulu maupun ranting. Sarang biasanya terletak ditempat yang remang remang (tidak begitu gelat)

Burung sriti di sarangnya

Burung sriti mengeram


Sarang Sriti baru dibuat


Burung Layang Layang

1. Klasifikasi Ilmiah dan jenis Burung layang layang:

Kerajaan          : Animalia

Filum               : Chordata

Kelas               : Aves

Ordo                : Passeriformes

Famili              : Hirundinidae

Genus             : Hirundo dan Cecropis

Spesies: 1. Hirundo Rustica (Layang2 Asia); 2. Hirundo Tahitica (Layang2 Batu); 3. Cecropis Striolata (Layang Loreng /lurik) 4. dll

2. Bentuk kaki. Burung layang layang berkaki normal seperti unggas pada umumnya sehingga burung ini bisa bertengger dimana saja dan di alam burung ini terlihat suka bertengger di kabel-kabel listrik.

3. Warna Bulu. Warna bulu pada burung burung layang-layang warna bulu cenderung biru kegelapan dan memilki lurik (layang-layang lurik) atau memilki warna merah pada bagian dagu (layang-layang batu).

4. Bentuk ekor. Bentuk ujung ekor burung layang saat terbang maupun berengger adalah seperti huruf V (Gunting)

5. Cara terbang. Sama seperti namanya cara terbang burung ini seperti layang-layang yang dapat terbang dengan tenang tanpa mengepakan sayapnya. Cara terbang burung layang-layang ini disebut ‘Gliding’.

6. Suara. Burung sriti kadang mengeluarkan bersuara crit crit (pendek)

7. Sarang. Sarang layang layang di bentuk dari lumpur, lumut, maupun ranting. Sarang biasanya terletak ditempat yang tidak gelap, terlindung dari sinar matahari.

Burung layang layang

 


Sarang burung layang layang

Perbedaan Walet sriti dan layang layang

 

No

 

Perbedaan

 

Burung walet

 

Burung sriti

 

Burung layang2

 

1

Klasifikasi

Kelas: Aves

Ordo: Apodiformes

Famili: Apodidae

 Genus: Collocalia

Kelas: Aves

Ordo: Apodiformes

Famili: Apodidae

Genus: Collocalia

Kelas: Aves

Ordo: Passeriformes

Famili:Hirundinidae

Genus: Hirundo

2

Kaki

Kaki semu (tidak bisa bertengger)

Kaki semu (tidak bisa bertengger)

Kaki sempurna (bisa bertengger)

3

Bulu

Hitam dan putih, kadang abu-abu, diperutnya sedikit coklat

dominan hitam dan putih

Biru gelap, dagu merah atau dada lurik

4

Bentuk Ekor

M

M

V (gunting)

5

Cara Terbang

Flaping (tak beraturan)

Flaping (tak beraturan)

Gliding (Jarang sekali  mengepak)

6

Suara

Tek2, sedikit mencicit

 Mencicit (Srit) / dan Crit2 (hampir seperti tikus)

Crit2 (pendek)

7

Sarang

Dari air liur sedikit bulu dan berwarna putih - kuning

Dari air liur rumput, bulu dan ranting

Dari lumpur, lumut rumput dan ranting

Penulis drh Giyono Trisnadi, disarikan dari berbagai sumber dan dari pengalaman penulis dilapangan 

******



1 komentar:

jksnjsdfjn mengatakan...

AYOK GABUNG DAN SERU SERUAN DENGAN AGEN KAMI YANG SIAP MELAYANI ANDA SENANTIASA SELAMANYA ~ minimal depositnya hanya 50 ribu loh & kita juga mempunyai game poker dengan minimal deposit 10 ribu saja ayo buruan gabung di pohon 4d

PENTING UNTUK PETERNAKAN: